Oleh: Kismunthofiah

Sebelum sampai masanya
Sebelum tiang menjulang
Setelah kurun abad jahiliyyah
yang masih rendah dengan petuah

Tak ada teriak cerita
Tak ada seruan ayat bersholawat
Hanya dan hanya secercah lentera yang mulai menyala
Memberi selangkah kering menuju kebenaran
Angin tahajud masih nihil dari peradaban
Wirid Lathif masih alfa pasca kegelapan malam
Menimba pahala masih minim dari esensi kehidupan

Hingga beliau tiba
Membawa kehidupan nyata
Memberi energi yang menyala
Di benak para santri-santrinya

Sang kyai
Langkah ringanmu begitu kuat
Keringat darahmu mengikat pada keringat
Mengingatkan segala bentuk arti meruwat
Tanpa bersambat, namun penuh semangat

Life Skill Daarun Najaah
Di sinilah beliau bersulang dengan keikhlasan
Berbaur ramah dengan perjuangan
Berbakti sepenuh hati tanpa takut berhenti
Berkhidmah tak kenal penat
Bermandikan keringat,
yang jauh dari istirahat sebelum lelah

Sang murobbi,
Sukses yang kau giatkan
Sholeh yang kau ikhtiarkan
Selamat yang kau doakan,
Akan menjadi perisai bagi santri
Dalam menapaki jejak kilas dunya ini

Puisi Potret Perjuangan Dr. KH Ahmad Izzuddin, M. Ag dalam pendirian Pondok Pesantren LIFE SKILL Daarun Najaah.