SEMARANG – Semenjak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Pesantren Life Skill Daarun Najaah menggelar pengajian secara online. Guna mematuhi kebijakan pemerintah yang berlaku di kawasan Jawa-Bali, sejak 3 Juli sampai 20 Juli 2021.
Pengajian online ini, dilaksanakan setiap pagi hari setelah salat Subuh dengan membaca Rotibul Hadad dan Shalawat Jibriliyah, serta setelah salat Isya membaca Wirdul Lathif dan Shalawat Thoriqoh bersama.
Santri dan santriwati di pesantren melaksanakan kegiatan rutin, dengan melakukan tahajud dan salat fardu secara berjamaah sesuai dengan protokol kesehatan. Sedangkan untuk santri dan santriwati yang berada di rumah dapat mengikuti pengajian secara streaming melalui aplikasi zoom.
“Memperbanyak dzikir itu lebih baik daripada kita meminta banyak hal kepada Allah. Maka dari itu lantunkan dzikir dan shalawat dengan penuh kekhusyukkan,” kata Pengasuh Pesantren Life Skill Daarun Najaah Kiai Ahmad Izzudin MAg, Jumat (16/07).
Selain itu Kiai Ahmad menjelaskan, upaya ini sebagai bentuk dari ikhtiar langit mendekatkan diri pada Tuhan, melalui doa yang dikhususkan kepada para alim ulama serta kerabat keluarga pesantren agar terlindung dalam wabah Covid-19.
“Mari kita doakan keluarga, para kiai-kiai dan ulama kita, guru, serta negara kita semoga dalam keadaan sehat dan berada pada lindungan Allah. Covid-19 dapat dicabut (Allah) dan kembali ke habitatnya,” imbuhnya.(Sekarwati)