Semarang – Kamis (19/12) Dengan tibanya libur semester gasal, Pondok Pesantren Life Skill Daarun Najaah menggelar Khataman Kegiatan Pondok sekaligus pelepasan para santri yang akan pulang ke kampung halaman.
Khataman ini dimaksudkan sebagai penutup kegiatan-kegiatan pondok yang selama ini berjalan.
Sebelum menutup, acara diawali dengan penampilan video yang telah dibuat oleh para santri. Video pertama dari perwakilan santriwati yang menampilkan pesan-pesan pondok ketika santri berada di rumah.
Video kedua dari perwakilan santriawan yang menampilkan perjuangan santri mengabdi kepada pondok serta orangtua yang banting tulang untuk anaknya.
Dr. KH. Ahmad Izzuddin, M.Ag. selaku pengasuh Pondok Pesantren Life Skill Daarun Najaah berpesan kepada para santri agar tetap menjalankan rutinitas pondok walaupun sedang berada di rumah.
“Saya minta tolong kalian bantu orangtua sebaik-baiknya. Jangan lupa Ratibul Haddad-nya dibaca,” pesan beliau sebelum menutup kegiatan.
Beliau kemudian mendoakan para santri agar selamat sampai ke kampung halaman.
“Dengan ridho Allah, saya doakan semoga kalian selamat sampai ke rumah,” tambahnya ketika menyampaikan pengarahan.
Setelah pengarahan dari pengasuh, kegiatan dilanjutkan dengan membacaan Mahallul Qiyam dan ditutup dengan pembacaan doa.
Terakhir, ditutup dengan para santri saling berjabat tangan (mushofahah) kepada pengasuh dan saling memberi maaf. (Harli).